RAHASIA CINTA
azahri.com ~ “Hidup tanpa cinta
bagai taman tak berbunga,” itulah kata seorang penyair menggambarkan betapa
pentingnya cinta dalam kehidupan.
Allah yang
menciptakan rasa cinta di dalam diri manusia, menciptakan ketertarikan manusia
pada lawan jenisnya. Maka yang Maha Pengasih dan Penyayang telah memberi panduan kepada manusia bagaimana mewujudkan cinta
lain jenis dalam bingkai yang benar dan
suci. Jalan menghadirkan cinta pria wanita yang lurus adalah
pernikahan.
Setiap insan yang telah menjalin
ikatan suci pernikahan pasti menginginkan dan mendambakan suatu kehidupan yang
bahagia, tentram, sejahtera, penuh dengan keamanan dan ketenangan atau sering dikatakan kehidupan yang sakinah.
Sifat dasar
manusia senantiasa condong kepada
hal-hal yang bisa menentramkan jiwa dan
menyehatkan anggota badannya,
ingin tetap muda, cantik/tampan dan mendapat perhatian banyak orang. Berbagai cara dan usaha dilakukan manusia
untuk meraih kehidupan yang sakinah tersebut sesuai persepsi masing-masing.
Rumah tangga sakinah dirajut
melalui perjodohan yang dibangun diatas rasa cinta dan kasih
sayang. Calon suami maupun istri lazimnya mempunyai
modal ketertarikan satu dengan lainnya, baik ketertarikan fisik maupun non
fisik.
Katertarikan fisik berorientasi pada
kesempurnaan dan keindahan fisik lain jenis, misal: kecantikan, ketampanan ,
penampilan yang oke/keren yang melahirkan cinta birahi. Ketertarikan non fisik
bisa berupa kecerdasan, kekayaan, silsilah keturunan dsb. Tanpa ada
ketertarikan satu dengan lainnya, apapun bentuknya rasanya sulit untuk
menghadirkan rumah tangga yang sakinah.
Ketertarikan kepada lain jenis merupakan
anugerah Sang Pengasih dan Penyayang kepada semua makhluk-Nya (Ali Imran [5]:
14). Bahasa indahnya disebut cinta. Rasa cinta yang mendorong dua insan bertemu
di pelaminan untuk merajut kebersamaan. Dalam cerita fiksi sering kita dengar cinta sehidup semati,
cinta itu buta, cinta itu abadi dan
sejenisnya. Meraih sakinah tidak mesti dengan cinta buta dan cinta abadi,
apalagi cinta sehidup semati, cukup cinta yang tulus karena ilahi rabbi.
Cinta sulit didefinisikan,
dibuat formula/rumus. Cinta itu perasaan yang hampir pasti pernah dirasakan
setiap orang dengan kadar dan takaran yang bervariasi. Belum ada rumusan cinta
secara pasti dan jelas serta mewakili semua perasaan manusia yang pernah
bercinta. Ibnu Qayyim Al Jauziyah rahimahullahu berkata:
لَا تُحَدُّ الْمَحَبَّةُ بِحَدٍّ
أَوْضَحَ مِنْهَا. فَالْحُدُودُ لَا تَزِيدُهَا إِلَّا خَفَاءً وَجَفَاءً.
فَحَدُّهَا وُجُودُهَا. وَلَا تُوصَفُ الْمَحَبَّةُ بِوَصْفٍ أَظْهَرَ مِنَ
الْمَحَبَّةِ
“Cinta tidak bisa didefinisikan dengan jelas, bahkan bila didefinisikan
tidak menghasilkan (sesuatu) melainkan menambah kabur dan semakin kabur,
definisinya adalah keberadaan cinta itu sendiri. Cinta tidak bisa digambarkan
dengan gambaran yang lebih jelas dari perasaan cinta tersebut”.
Meskipun demikian, sering kita
jumpai orang-orang yang berusaha menggambarkan tanda-tanda datangnya makhluk cinta.Bahwa cinta itu rindu bila
berpisah dan senang bila bertemu. Cinta itu
من أحب أكثر من ذكره“Siapa yang mencitai, pasti
akan banyak menyebut-nyebut/mengingat”.
Apabila kita mencintai
sesuatu pasti akan sering mengingatnya,
sering bayangan yang kita cintai akan bermain dialam pikiran kita. Seorang anak
Adam yang telah jatuh hati kepada lawan
jenisnya, maka yang dicintai tersebut akan sering diingatnya dalam segala
kondisi. Bisa jadi saat kerja, makan, terlebih saat akan tidur bahkan insan
yang jatuh cinta tersebut akan mengingatnya walaupun hanya sekedar melihat atau
mendengar sesuatu yang berhubungan dengan yang dicintai, misalnya hanya
mendengar namanya jantungnya berdebar, hanya karena lewat di depan rumahnya
hatinya akan bergetar.
Itulah tanda-tanda atau
ayat-ayat cinta yang coba diurai oleh sebagian manusia dari masa ke masa, namun tetap saja tidak
akan mampu tergambar dengan utuh apa itu
cinta, justru pada saatnya setiap manusia pasti akan merasakan cinta dan akan
mengerti apa itu cinta seiring dengan terus berputarnya jarum jam dan
berjalannya waktu. Bukan cinta itu sendiri yang menjadi segalanya, tapi
bagaimana dengan cinta dapat
melanggengkan perjodohan dalam suasama samawa.
Posting Komentar untuk "RAHASIA CINTA"